||meniti.waktu [berputar]


Ketika satu pintu kebahagiaan t e r t u t u p, pintu yang lain dibukakan. Tetapi sering kali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita.

Dalam hidup,terkadang kita lebih banyak mendapatkan apa yang tidak kita inginkan. Dan ketika kita mendapatkan apa yang kita inginkan, akhirnya kita tahu bahawa yang kita inginkan terkadang tidak dapat membuat hidup kita menjadi lebih bahagia.

Jadikan diri bagai pohon yang rendang di mana insan dapat berteduh.Jangan seperti pohon kering tempat sang pungguk melepas rindu dan hanya layak dibuat kayu api. Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat-tempat kamu ingin pergi. Jadilah seperti yang kamu inginkan, kerna kamu hanya memiliki
satu
kehidupan...dan
satu
k e s e m p a t a n.

9 comments:

Anonymous said...

puitis ni aku suke..mendalam giler mirul..hanya yang menghayati je fhm maksud tersirat ko...=)

mryamada said...

=) aku tau ko paham n telampau paham.! huuu.. for someone to know.. =b

Anonymous said...

TELAMPAU PAHAM...mmm, mmg pon...=)

mryamada said...

ko paham.?? bgs2... huuuu..

Anonymous said...

"Ketika satu pintu kebahagiaan t e r t u t u p, pintu yang lain dibukakan. Tetapi sering kali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita"...aku suke ayat ni mirul...huhuhu

mryamada said...

erm..tp aku xbrape ske..tp tu la hakikat nye.. so,aku redha jek.. huuu...

Anonymous said...

jgn arr sedey2..maksud aku...aku suke sbb aku x ley wat ayat sedalam ni...

mryamada said...

aku pn xley gak.. ni pn aku copy dr sape tah.! muhahahaha.. tp aku ade edit ar.. bkn 100% aku copy.. hehehe..

Anonymous said...

Jadikan diri bagai pohon yang rendang di mana insan dapat berteduh.Jangan seperti pohon kering tempat sang pungguk melepas rindu dan hanya layak dibuat kayu api - i like this =)

Post a Comment